Metode Numerik Dan Alat Komputasi Untuk Menilai Keandalan Sistem Infrastruktur Dan Kerentanan Bahaya Gempa
DOI:
https://doi.org/10.31943/jri.v10i2.272Keywords:
Analisis Pushover, Seismostruct, Kurva Kapasitas, Kurva KerapuhanAbstract
Letak geografis Indonesia berada di wilayah Ring of Fire atau Cincin Api Pasifik, yakni pertemuan tiga lempeng tektonik dunia seperti Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik. Oleh sebab itu, Indonesia termasuk negara yang rawan dilanda bencana seperti gempa bumi, letusan gunung berapi hingga tsunami. Dengan adanya kerentanan bahaya alam yang berpotensi diwilayah indonesia maka sangat diperlukan sebuah mitigasi atau penilaian keandalan sistem infrastruktur dan kerentanan bahaya gempa dalam setiap bangunan fasilitas umum yang ada. Dalam penilaian keandalan dan kerentanan bisa digunakan dengan methode numerik dan alat komputasi yaitu dalam artikel ini menyampaikan salah satu software yang bisa digunakan dalam membantu membuat pemodelan sebuah konstruksi dan bisa memprediksi kerentanan bahaya dari setiap tahap gempa yang diterima oleh bangunan tersebut. Dalam pemodelan ini juga bisa memprediksi seberapa besar beban gempa yang bisa diterima oleh bangunan ini sampai mengalami runtuh. Dalam penelitian ini analisa yang menggunakan metode Analisis Pushover dengan software seismostruct yang dimana nanti akan menghasilkan sebuah kurva kapasitas. Hasil dari kurva kapasitas maka bisa digunakan sebagai parameter untuk membuat kurva kerapuhan yaitu hubungan antara probabilitas dengan perpindahan dari respon spektral. Dari hasil kurva kerapuhan dapat diprediksi pada kondisi bagaimana bangunan tersebut mengalami kerusakan ringan, sedang, berat dan runtuh dengan asumsi beban gempa yang semakin meningkat.