Perancangan Resapan Horizontal Berbentuk Parit Sebagai Alternatif Pengurangan Limpasan Air Permukaan

Authors

  • Danang Giusti Universitas Wiralodra

DOI:

https://doi.org/10.31943/jri.v5i2.190

Keywords:

Perancangan, resapan horizontal, limpasan, air permukaan

Abstract

Kecamatan Indramayu banyak terdapat perumahan yang mulai dibangun namun rata-rata pembangunannya hanya difokuskan pada tempat tinggalnya tidak memikirkan drainasenya sehingga dapat mengakibatkan adanya limpahan air yang dapat mengakibatkan genangan air. Dimana saat musim hujan jika terjadi limpahan air yang cukup besar dapat mengakibatkan banjir dan akan sangat mengganggu kinerja dan aktivitas tersebut, dan juga dapat mengakibatkan kerugian bagi masyarakat. Oleh karena itu perlu pengelolaan dan tinjauan ulang mengenai penanganan banjir dan perlu di sikapi dengan serius. Dari hasil dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa. Debit air permukaan yang terjadi pada wilayah Perumahan Grand Royal 2 berdasarkan perhitungan adalah sebesar 0,081. Dimensi parit resapan yang dapat digunakan untuk wilayah Perumahan Grand Royal 2 dengan media batu pecah (split) ukuran 3 – 4 mm berporositas 0,4 didapatkan panjang 2,7 meter, lebar 0,5 m dan kedalaman 1 m. Parit resapan dapat digunakan di kawasan lahan tertutup dimana kawasan tersebut merupakan Kawasan Ruko, Rumah Type 87, Type 54, Type 45, Type 40, dan Type 36. Setelah adanya parit resapan yang dibangun di wilayah Perumahan Grand Royal 2 maka terjadi pengurangan debit sebesar 0,048  sehingga efisiensi pengurangan debit sebesar 59,25%.

Downloads

Published

2019-11-10