Analisa Pengembangan Terminal Peti Kemas Kalibaru Jakarta Utara

Authors

  • Andika Fikri Ramadhan PT. Maratama Cipta Mandiri
  • Gerdy Lukman Universitas Langlangbuana
  • Ignatius Sudarsono Universitas Langlangbuana
  • Fauzia Mulyawati Universitas Langlangbuana

DOI:

https://doi.org/10.31943/jri.v8i2.177

Keywords:

Terminal Peti Kemas, Berth occupancy Ratio, Yard Occupancy Ratio, Mike21, Plaxis

Abstract

Terminal Petikemas Kalibaru dibangun berdasarkan PERPRES RI No 36 Tahun 2012. Dibangun dengan tujuan memperluas daya saing dan perekonomian di Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja pelayanan (BOR) dan menganalisis tingkat pemanfatan lapangan (YOR), Analisa kelautan yang meliputi Analisa Arus Pasang Surut, Analisa Gelombang, serta Analisa Dinding Penahan Dermaga Quay Wall. Regresi linier digunakan untuk mengetahui kesanggupan dalam melayani arus pergerakan barang hingga 5-10 tahun kedepan. Analisis YOR pada tahun 2019 = 39.01%, sedangkan untuk 10 tahun mendatang (2029) mencapai 185.5% dimana kapasitas lapangan sudah tidak mencukupi standar kinerja. Analisis BOR pada tahun 2019 24.63% dan tahun 2023 76.82% dimana kinerja pelayanan dermaga tidak sesuai standar utilitas. Analisa Arus Pasang Surut dan Analisa Gelombang menggunakan software Mike21 dimana hasil yang dikeluarkan berupa kontur tinggi gelombang dan vektor arah gelombang. Analisa Dinding Dermaga Quay Wall didapatkan hasil running menggunakan software Plaxis dengan nilai safety factor sebesar 1.5

Downloads

Published

2022-11-07