Penambahan Fly Ash Sebagai Subsitusi Semen Pada Mortar Daur Ulang Terhadap Kuat Tekan Mortar

Authors

  • Tirta Sutrisno Universitas Wiralodra
  • Suharwanto Suharwanto Universitas Wiralodra
  • Komarudin komarudin Universitas Wiralodra

DOI:

https://doi.org/10.31943/jri.v4i2.149

Keywords:

Mortar Daur Ulang, Fly Ash, Kuat Tekan

Abstract

Mortar adalah campuran semen, pasir atau agregat halus dan air yang biasa digunakan untuk pekerjaan non struktural, seperti dinding, plesteran, peletakan ubin keramik, pemasangan pondasi batu tepi sungai, dll. Faktor yang mempengaruhi kuat tekan adalah proporsi atau jumlah semen dalam campuran mortar. Oleh karena itu, semen memiliki peranan yang sangat penting, namun biaya pembuatan semen masih relatif mahal. Jadi, jika Anda menginginkan mortar yang bagus dan kokoh, biayanya juga sangat mahal. Salah satu cara untuk mengatasi titik harga ini adalah dengan menambahkan material berupa fly ash. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peningkatan kualitas mortar daur ulang dengan penambahan fly ash, dengan menggunakan perbandingan campuran 0%, 5%, 10%, 15% dan 20% pada umur 7, 14, dan 28 hari, setelah dilakukan pengujian maka didapatkan kuat tekan rata-rata yang optimum dengan menggunakan presentase campuran abu terbang sebesar 5% dari berat semen yaitu 11,46 MPa hingga 13,88 Mpa untuk berbagai campuran.

Downloads

Published

2020-06-10